Pemkab minta calon investor tidak gunakan perantara

id investor

Pemkab minta calon investor tidak gunakan perantara

Ilustrasi (Foto investormarketinglists.com)

Kulon Progo (Antara Jogja) - Pemerintah Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, meminta calon investor untuk tidak menggunakan perantara saat akan berinvestasi di wilayah tersebut.

Bupati Kulon Progo Hasto Wardoyo di Kulon Progo, Jumat, mengatakan investor yang akan berkonsultasi dipersilahkan langsung bertemu pada acara "open house", sehingga akan lebih jelas tentang potensi dan prospek terkait investasinya sehingga tidak perlu perantara.

"Investasi di Kulon Progo saat ini juga bersifat transparan, legal, formal dan tidak ada pungutan liar," kata Hasto.

Acara open house bupati yang diselenggarakan di rumah dinas, setiap Kamis, 06.30 WIB.

Ia mengatakan, sejak kepemimpinannya, pihaknya mengupayakan kemudahan investor yakni mengkondisikan jajaran pemerintah daerah sampai desa agar bersih, dan menjauhkan diri dari mencari keuntungan pribadi.

Hal ini perlu diketahui karena ada investor yang menyampaikan, bahwa ketika masyarakat mengetahui ada yang akan berinvestasi, masyarakat minta kompensasi yang lumayan besar.

"Kami minta, investor jangan langsung ke masyarakat, tetapi terlebih dahulu konsultasi dengan bupati atau wakil bupati karena sebagian masyarakat sekarang beda dengan jaman dulu. Hal ini disebabkan suasana politik, membuat sebagian masyarakat memiliki budaya 'wani piro', budaya pragmatis," kata Hasto.

Terkait calon investor, kata Hasto, pemkab lebih menekankan investasi yang terkait pertanian, dan investasi yang memacu produktifitas masyarakat. Tidak memilih investasi yang memacu masyarakat bersifat konsumtif.

Selain itu, Pemkab Kulon Progo lebih memprioritaskan investor lokal atau dalam negeri, namun jika kemampuan teknologi dari dalam negeri belum mampu, maka baru akan bekerjasama investor luar negeri.

"Investor asing pada tempatnya yakni calon investor yang teknologi di dalam negeri terbatas kemampuannya," kata Hasto.

(KR-STR)